CALIFORNIA - Karena dirasa telah menyimpang dari misi awal terbentuk, seorang anggota Anonymous mengundurkan diri dari kelompok hacker tersebut.
Seperti yang dikutip dari Softpedia, Senin (22/8/2011), seorang hacker yang mengklaim dirinya pernah terlibat dalam serangan Anonymous terhadap Sony, telah mengundurkan diri dengan alasan bahwa kelompok tersebut telah membocorkan data informasi orang-orang tak bersalah.
Hacker bernama Matthew, yang dikenal dengan nama online 'SparkyBlaze' tersebut mengumumkan bahwa keluarnya ia dari Anonymous dikarenakan aksi kelompok tersebut dalam kurun waktu beberapa bulan terakhir.
"Ketika saya bergabung dengan Anonymous, saya berpikir dapat membantu orang-orang. Namun dalam beberapa bulan terakhir segala yang ada di dalam Anonymous telah berubah. Yang saya bicarakan di sini adalah AntiSec dan LulzSec," ujar Matthew.
"Mereka berjalan ke arah yang bertentangan dengan saya. AntiSec telah membocorkan data informasi orang-orang tak bersalah. Untuk apa? Untuk apa mereka melakukan hal tersebut?" tambahnya.
Matthew juga mengakui bahwa Anonymous juga memiliki pimpinan kelompok yang tidak perduli terhadap bagian bawah rantai komando mereka. "Mereka selalu berbicara tentang hak orang untuk tidak diketahui, tapi mengapa mereka malah memindahkan hak tersebut?" ungkapnya.
Selain itu, Matthew alias SparkyBlaze juga mempertanyakan mengapa kelompoknya tidak membantu individu lainnya di seluruh dunia yang tertangkap atas serangan DDoS. Matthew juga menyarankan kepada pihak penegak hukum agar berhenti mengejar pelaku hacker yang masih anak-anak, dan mulailah kejar sang pimpinan kelompok. Karena dengan hal itu, sebuah kelompok hacker akan berhenti merusak dan merekrut keanggotaan baru.
Pesan dari SparklyBlaze tersebut pun mendapat tanggapan dari pimpinan kelompok Anonymous. "Hakcer yang dikenal dengan nama SparklyBlaze telah kami keluarkan dari Anonymous dan Peoples Liberation Front (PLF)," tulis hacker Commander X di blog-nya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar